Senin, 10 April 2017

Sintaks Bahasa Python


Pengenal
Pengenal, nama, atau identifier, dalam Python adalah nama untuk variabel, fungsi, kelas (class), maupun objek (object). Dalam memberi nama variabel ataupun yang lainnya, ada beberapa aturan, yaitu:
1. Pengenal harus dimulai dengan huruf A-Z atau a-z ataupun tanda garis bawah (underscore _ ), diikuti oleh satu atau beberapa huruf, garis bawah, atau angka 0-9. Di luar itu dianggap tidak sah oleh Python, seperti misalnya karakter %, ^, #, $, dan lain sebagainya. Untuk jelasnya, perhatikan contoh – contoh berikut:
jumlahUang – Benar
jumlah_uang3 – Benar
_jUMLAH_uang – Benar
2jumlah_uang – Salah, karena dimulai dengan angka
jumlah%uang – Salah, mengandung karakter ilegal
$jumlah123 – Salah, mengandung karakter ilegal
2. Pengenal bersifat case-sensitive. Artinya huruf besar dianggap berbeda dari huruf kecil. Maka, jumlah_uang dan Jumlah_uang akan dianggap dua pengenal yang berbeda.
3. Selain hal pada poin 1 dan 2, ada beberapa konvensi (kebiasaan umum) tentang penulisan pengenal, yaitu:
a. Nama Kelas dimulai dengan huruf besar. Selain itu, semua memakai awalan huruf kecil. Misalnya, Karyawan
b. Untuk nama lebih dari 1 kata, awal kata menggunakan huruf kecil diikuti dengan menggunakan huruf besar di awal kata kedua. Bisa juga menggunakan penghubung garis bawah. Keduanya sama-sama biasa dipakai. Misalnya, namaPegawai atau nama_pegawai. Contoh lain jumlahHariKerja atau jumlah_hari_kerja. Terserah Anda mau memakai cara yang mana, yang penting konsisten.
c. Pengenal yang dimulai dengan sebuah _ (garis bawah) menunjukkan bahwa pengenal tersebut bersifat privat. Misalnya,  _aksesNamaPegawai
d. Pengenal menggunakan awalan dua tanda garis bawah , menunjukkan bahwa pengenal tersebut sangat privat (hanya digunakan di dalam kelas dari pengenal itu sendiri). Misalnya, __variableRahasia__
e. Bila nama pengenal diakhiri dengan dua tanda garis bawah, maka pengenal tersebut adalah untuk penggunaan  internal bahasa Python sendiri. Sebaiknya Anda tidak menggunakannya bila tidak perlu atau belum benar – benar paham. Misalnya dalam Python ada variabel dengan nama  __name__
andexecnot
assertfinallyor
breakforpass
classfromprint
continueglobalraise
defifreturn
delimporttry
elifinwhile
elseiswith
exceptlambdayield

Cara Penulisan Untuk Menghitung Luas Bangun - Python

Dalam postingan kali ini saya akan membagi source kode sederhana menggunakan bahasa python untuk mencari luas bidang bidang datar seperti persegi, persegi panjang, lingkaran, trapesium dll. check this out ;

print ('==========')
print ('program mencari luas-luas bangun datar')
print ('==========')

def luas_persegi() :
    print (' ' )
    print ('program mencari luas persegi')
    x= float(input ('panjang sisi : '))
    luasp= x*x
    print (' ')
    print ('luas perseginya adalah : ' , luasp , 'cm2')

def luas_pp () :
    print (' ' )
    print ('program mencari luas persegi panjang')
    print (' ')
    x= float(input('masukkan panjangnya : '))
    print (' ' )
    y= float(input ('masukkan lebarnya : '))
    c = x*y
    print (' ' )
    print ('luas persegi panjangnya adalah : ' , c , 'cm2')

def luas_segitiga () :
    print (' ' )
    print ('program mencari luas segitiga' )
    print (' ')
    x= float(input('masukkan alas segitiga : '))
    y= float(input('masukkan tinggi segitiga :'))
    a=0.5*x*y
    print (' ' )
    print ('luas segitiganya adalah : ' , a, 'cm2')
    
def luas_lingkaran () :
    print (' ' )
    print (' program mencari luas lingkaran ')
    print (' ')
    x = float(input('masukkan jari-jari lingkaran : '))
    luas = 22/7*x*x
    print ('')
    print ('luas lingkarannya adalah : ' , luas , 'cm2')
              
def luas_jg () :
    print (' ' )
    print (' program mencari luas jajaran genjang ')
    print (' ')
    x= float(input('masukkan tinggi jajaran genjang : '))
    y= float (input('masukkan alas jajaran genjang :' ))
    luas = x*y
    print ('')
    print ('luas jajaran genjang adalah : ' , luas , 'cm2')

def luas_trapesium () :
    print (' ' )
    print (' program mencari luas trapesium ')
    print (' ')
    x= float (input('masukkan sisi atas trapesium : '))
    y= float(input('masukkan sisi bawah trapesium : '))
    z= float (input('masukkan tinggi trapesium : '))
    luas = (x+y)*z/2
    print ('')
    print ('luas trapesiumnya adalah : ' , luas, 'cm2')
             
def luas_bk () :
    print (' ' )
    print (' program mencari luas belah ketupat ')
    print (' ')
    x= float(input('masukkan diagonal 1 : '))
    y= float(input('masukkan diagonal 2 : ' ))
    luas = 0.5*x*y
    print ('')
    print ('luas belah ketupatnya adalah : ', luas, 'cm2')

atau kalian bisa cari seperti contoh di bawah , ( Ganti rumus sesuai Rumus bangun ya ). Intinya sama saja , hanya beda rumus.

Berikut adalah contoh program sederhana yang dibuat menggunakan bahasa pemograman Python. Dan dibawah ini adalah program untuk mencari luas bangun datar segitiga. Ikuti script dibawah ini :
0.1

 Penjelasan :
  • perintah def segitiga (): harus ditutup juga dengan segitiga ().
  • print adalah perintah untuk mencetak, dan output yang akan ditampilkan adalah text yang berwarna hijau dan harus diapit dengan tanda ("isi text").
  • dan yang terdapat dalam script merupakan variabel.
  • float adalah tipe data numerik yang terdapat di bahasa Python.
  • luas = 0.5 * a * t merupakan rumus dari luas segitiga luas disini adalah variabel.

Sesudah selesai, lihat hasilnya dengan menekan tombol F5. Dan dibawah ini adalah hasil dari script diatas apabila dijalankan.
- Sumber :
http://nge-blogpintar.blogspot.co.id/2014/09/membuat-program-sederhana-menggunakan.html#sthash.VnWb1mO0.dpuf

Kamis, 16 Maret 2017

Sejarah Pemrograman Python


Python didistribusikan dengan beberapa lisensi yang berbeda dari beberapa versi. Lihat sejarahnya di Python Copyright. Namun pada prinsipnya Python dapat diperoleh dan dipergunakan secara bebas, bahkan untuk kepentingan komersial. Lisensi Python tidak bertentangan baik menurut definisi Open Source maupun General Public License (GPL)

Sejarah
Python dikembangkan oleh Guido van Rossum pada tahun 1990 di CWI, Amsterdam sebagai kelanjutan dari bahasa pemrograman ABCVersi terakhir yang dikeluarkan CWI adalah 1.2.
Tahun 1995, Guido pindah ke CNRI sambil terus melanjutkan pengembangan Python. Versi terakhir yang dikeluarkan adalah 1.6. Tahun 2000, Guido dan para pengembang inti Python pindah ke BeOpen.com yang merupakan sebuah perusahaan komersial dan membentuk BeOpen PythonLabs. Python 2.0 dikeluarkan oleh BeOpen. Setelah mengeluarkan Python 2.0, Guido dan beberapa anggota tim PythonLabs pindah ke DigitalCreations.
Saat ini pengembangan Python terus dilakukan oleh sekumpulan pemrogram yang dikoordinir Guido dan Python Software FoundationPython Software Foundation adalah sebuah organisasi non-profit yang dibentuk sebagai pemegang hak cipta intelektual Python sejak versi 2.1 dan dengan demikian mencegah Pythondimiliki oleh perusahaan komersial. Saat ini distribusi Python sudah mencapai versi 2.6.1 dan versi 3.0. Nama Python dipilih oleh Guido sebagai nama bahasa ciptaannya karena kecintaan guido pada acara televisi Monty Python's Flying Circus. Oleh karena itu seringkali ungkapan-ungkapan khas dari acara tersebut seringkali muncul dalam korespondensi antar pengguna Python.

Filosofi Python
Bahasa pemrograman ini mempunyai filosofi sendiri, atara lain adalah:
Coherence. Bahasa pemrograman skrip tidaklah menjadi sulit untuk dibaca, ditulis, dan dimaintain.
Power (kekuatan). Bahasa pemrograman ekstensi tidaklah mempunyai fungsi yang terbatas.
Scope (jangkauan). Bahasa pemrograman dinamis dapat digunakan untuk berbagai macam tugas. Tidak ada alasan bahwa bahasa pemrograman tidak dapat menyediakan tanggapan yang cepat selama masa pembuatan sistem aplikasi dan juga mempunyai kelebihan yang membuatnya berguna untuk membuat lebih daripada sistem aplikasi tingkat tinggi.
Object. Pemrograman berorientasi objek dapat menjadi paradigma yang berguna, karena pemrograman berorientasi objek mempunyai kekuatan dalam strukturnya dan penggunaan kembali kode yang telah ada. Bahasa pemrograman berorientasi objek tidak perlu untuk menjadi kompleks atau sulit untuk digunakan.
Integration(integrasi). Tidak ada bahasa pemrograman yang menjadi pulau. Penyediaan dari kekuatan bahasa pemrograman dinamis, dan antarmuka yang terdefenisi dengan baik untuk bahasa pemrograman lainnya, python membantu sistem hibrid yang secara simultan pengungkitan kecepatan perubahan dari python, dan efisiensi dari C.
Perlu diketahui pula bahasa pemrograman python cenderung untuk menyerupai bahasa pemrograman tradisional seperti C dan Pascal, daripada bahasa permrograman skrip seperti Perl dan Tcl. Pada kenyataannya, Python adalah suatu dari bahasa pemrograman skrip dalam samaran dari bahasa perograman tradisional. Ada pendapat lain yang menyatakan bahwa Python merupakan jembatan antara bahasa skrip dan C.
Fitur :
Beberapa fitur yang dimiliki Python adalah:
  • memiliki kepustakaan yang luas; dalam distribusi Python telah disediakan modul-modul 'siap pakai' untuk berbagai keperluan.
  • memiliki tata bahasa yang jernih dan mudah dipelajari.
  • memiliki aturan layout kode sumber yang memudahkan pengecekan, pembacaan kembali dan penulisan ulang kode sumber.
  • berorientasi obyek.
  • memiliki sistem pengelolaan memori otomatis (garbage collection, seperti java)
  • modular, mudah dikembangkan dengan menciptakan modul-modul baru; modul-modul tersebut dapat dibangun dengan bahasa Python maupun C/C++.
  • memiliki fasilitas pengumpulan sampah otomatis, seperti halnya pada bahasa pemrograman Javapython memiliki fasilitas pengaturan penggunaan ingatan komputer sehingga para pemrogram tidak perlu melakukan pengaturan ingatan komputer secara langsung.

     LISTING PROGRAM PYTHON

a=int(raw_input("Masukan bulan ke: "))
seleksi={1:'Januari',2:'Februari',3:'Maret',4:'April',5:'Mei',6:'Juni',7:'Juli',8:'Agustus',9:'September',10:'Oktober',11:'November',12:'Desember'}
print "Bulan ke-",a,"adalah bulan",seleksi[a]



LOGIKA PROGRAM
Sebenarnya, penulisan script atau source code berbahasa python dapat dilakukanmenggunakan berbagai editor, misalnya dengannotepad-nya windows. Akan tetapi demi kenyamanan programmer,sebaiknya penulisan sorce-code menggunakan python editor yang sudah tersedia di dalam pyhton shell. Cara memanggil python editor, klik File dipojok kiri atas, lalu klik NewWindow atau cukup denganCtrl-N. Maka sebuah window baru akan terbuka, yaitu window python editor.sebagai contoh saya memakai program pyhon yang sintaxnya saya tuangkan kedalam IDLE ( Python GUI ) hasil output sintaxnya sama dengan program pyhon yang di buka di Python Command line atau seperti yang di ajarkan  di lab teknik informatika,yang setelah kita buka Python Command line harus mengetikan di Command linenya mengetikan edit lagi.
            Sebagai bahan uji coba saya mengetikan statmen seperti di dalam listing  diatas saya , setelah statmen yang kita lakukan telah selesai yang kita lakukan adalah Simpanlah (Save) file source-code di atas dengan nama coba.py. Untuk mengeksekusi atau menjalankan file tersebut, pilihlah menu Run, dilanjutkan dengan Run Module. Atau bisa lebih singkat dengan cukup hanya menekan tombol F5. Di layar monitor akan tampil hasilnya.
a=int
Statment tuliasan a =int artinya variabel a berisi data yang bertipe integer.
 raw_input(“ Masukan bulan ke : ”) 
Statment diatas pada program Python berguna untuk membaca data dari keyboard.dengan memberikan “ masukan bulan ke”  : .
seleksi={1:'Januari',2:'Februari',3:'Maret',4:'April',5:'Mei',6:'Juni',7:'Juli',8:'Agustus',9:'September',10:'Oktober',11:'November',12:'Desember'}
Statment diatas pada program Python berguna untuk menyeleksi statment yang akan di munculkan pada statment print. 
print "Bulan ke-",a,"adalah bulan",seleksi[a]
Statment diatas pada program Python berguna untuk menampilkan Output (Keluaran) Dengan Fungsi print Sejauh ini mungkin anda sudah mempraktekan penggunaan fungsi print yang ditujukan untuk menampilkan suatu informasi ke layar. Printah print juga dapat digunakan untuk memformat sesuatu keluaran, mirip seperti printf pada bahasa C++.
Melakukan hasil output ( keluaran ) Bulan ke-  dengan menampilkan hasil seleksi di statment sebelumnya.